Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Bangunan Tanpa ijin PBG menelan korban di sekolah Al - mahabbah,kasatpol PP dan bupati diminta bertindak tegas

Selasa, 29 Juli 2025 | Juli 29, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-29T16:10:13Z


Batang Kuis | Proyek pembangunan milik Yayasan MIS Al-Mahabbah di Desa Baru, Kecamatan Batang Kuis, menelan korban jiwa. Tragisnya, bangunan yang sedang dikerjakan itu ternyata tidak mengantongi izin resmi dan bahkan memakan badan jalan, melanggar aturan tata ruang.


Korban bernama RH, warga Desa Baru, yang bekerja sebagai buruh harian lepas. Ia tewas mengenaskan usai tersengat arus listrik saat bekerja di bagian atap bangunan, Selasa siang, 29 Juli 2025.



Saksi mata menyebutkan bahwa tubuh RH mendadak kejang setelah mengenai kabel listrik. Seketika itu pula, ia terpental dari atas atap dan terhempas keras ke tanah, bagian kepalanya terbentur hebat. Korban dinyatakan meninggal di tempat.


Warga sekitar geger dan menyesalkan pembangunan yang terkesan sembarangan. Seorang warga, yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan bahwa proyek itu sudah lama dikeluhkan karena menyalahi batas lahan dan mengganggu akses jalan. "Sudah kami pertanyakan izin bangunannya, tapi tetap jalan terus. Sekarang malah makan korban," ujarnya geram.


Informasi di lapangan menyebutkan bahwa lokasi kejadian memang belum dilengkapi rambu keselamatan kerja. Tidak ada pengaman listrik, tidak ada alat pelindung diri, bahkan kabel terlihat menggantung dekat lokasi kerja.


Pihak berwenang, termasuk aparat kepolisian dan dinas terkait, telah turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. Jenazah korban telah dievakuasi ke rumah duka, sementara keluarga korban masih dalam kondisi syok berat.


Peristiwa ini menambah daftar kelam kecelakaan kerja yang terjadi akibat kelalaian dan lemahnya pengawasan terhadap proyek-proyek konstruksi. Masyarakat berharap agar aparat penegak hukum mengusut tuntas siapa yang bertanggung jawab atas tragedi ini.


Bangunan yang seharusnya menjadi tempat menebar kebaikan justru menjadi saksi bisu kematian tragis seorang pekerja yang hanya ingin mencari nafkah. Sebuah nyawa telah melayang, dan ini tidak boleh dianggap biasa.


Darma

×
Berita Terbaru Update